Thursday, October 18, 2007

AMC Landak Bentuk Tim Hingga Pedesaan

Borneo Tribune, Ngabang


Tim Akil-Mecer Kabupaten Landak siap merebut suara pada Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, 15 November 2007. Perebutan suara dengan 3 calon gubernur dan wakil gubernur lain, meraih suara maksimal, bukan tanpa alasan. Mengingat Tim Akil-Mecer Kabupaten Landak yang tergabung dalam Akil Mochtar Centre (AMC), sudah terbentuk tim hingga pedesaan.

“Bila nantinya suara pasangan HM Akil Mochtar–AR Mecer bisa meraih suara dari level yang ditargetkan, ini merupakan kebangaan kita bersama, dimana masyarakat mau berkerjasama dalam hal memberikan dukungan suara dengan tulus kepada pasangan serasi ini, ” kata Ketua AMC Landak Nico Andasputra, kemarin di Hotel Hanura Ngabang.

Menurutnya, pasangan Akil-Mecer memiliki visi dan pemikiran ideal untuk membawa perubahan bagi Kalbar ke depan yang lebih baik. Masyarakat Kabupaten Landak, terutama tim AMC akan all out memenangkan pasangan Akil-Mecer pada Pemilu Gubernur/Wakil Gubernur mendatang di wilayah Bumi Intan bersama mesin politik yaitu partai-partai di Kabupaten Landak, maka masyarakat dan jajaran partai politik di daerah itu akan bekerja maksimal untuk menangkan Akil-Mecer,” kata pimpinan majalah bulanan lokal Kalbar ini.

Ketika ditanya berapa target kemenangan Akil-Mecer di wilayah Landak, pria kelem tak merincinya namun dia meyakini pasangan Akil-Mecer, masyarakat Landak akan mendukungnya.

Menurut Niko sapaan akrabnya, Akil maupun Mecer bukanlah sosok asing bagi masyarakat Kalbar, Akil saat ini masih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009, sementara itu Mecer adalah bapak CU Modern telah memberikan sumbangsih yang besar bagi pembangunan daerah ini, terutama dalam visi dan misi salah satunya adalah pemberdayaan ekonomi yang berbasis kerakyatan akan membuat rakyat menjadi investor bagi dirinya sendiri, sehingga istilah miskin kedepan tidak ada lagi di Kalimanan Barat. Yang terpenting katanya lagi, satukan langkah, lakukan perubahan.

Niko mengajak, kepada seluruh kontenstan, melakukan Pemilu secara elegan, tidak menjelakkan salah satu pasangan, tidak melakukan money politic, jangan melakukan cara-cara kekerasan seperti menghasut, atau mengintimidasi. “Tidak ada gunanya bila melakukan hal-hal negatif seperti itu, yang rugi kita semuanya,” pinta Niko seraya menambahkan, meng-counter isu menyesatkan pasangan Akil-Mecer, bahwa selebaran gelap, maupun sms ke sms, adalah tidak benar.

Justru, kata Niko, perbuatan itu segaja dilakukan ingin menjatuhkan kridibilitas pasangan kuat Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar tersebut. “Biarlah Tuhan yang akan memberikan ganjaran perbuatan orang-orang yang tidak bertanggung jawab itu, barang siapa menanam angin, akan menuai badai,” kata Niko.

Kesiapan Akil maju sebagai Calon Gubernur, telah dibuktikannya dengan selalu hadir di setiap kesempatan di hadapan AMC di Kalbar maupun masyarakat, termasuk di AMC Landak, belum lama lalu di Hotel Hanura Ngabang. Pasangan nomor urut tiga pada Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur ini punya record fantastis telah mengunjunggi 1.260 desa dan itu tidak dimiliki oleh pasangan lainnya yang mau mendengar keluhan rakyat, serta merespon aspirasi masyarakat, seperti infrastruktur, kesehatan, kemiskinan, pendidikan, ekonomi, kelistrikan, termasuk masalah lingkungan.

Ketika ditanya soal isu menyesatkan bagi pasangan Akil-Mecer? Akil mengakui isu kerap kali dijumpai di tengah-tengah masyarakat, namun, isu itu dianggapinya secara bijaksana. “Sebelum maju sebagai calon, isu macam-macam, tapi sekarang sedikit. Perahu saya dan Pak Mecer dikatakan perahunya tidak cukup, pak Mecer tidak bekerja, justru itu salah besar. Malah kami semakin kuat dan kokoh, telah dinyakan maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut tiga,” jawab Akil Mochtar, ketika didampinggi H. Hadari Majri. (Humas AMC).

No comments: